Tidak ada yang lebih menyebalkan dari kemungkinan saat furnitur kain milik kita bermasalah dan ditumbuhi jamur.
Baik itu di tempat kerja, di rumah, atau di tempat umum, sebisa mungkin kita pasti menghindari penggunaan furnitur yang menumbuhkan spora.
Masalah Kemunculan Jamur pada Furnitur
Jamur menjadi hal yang sama-sama wajib diantisipasi seperti kemunculan rayap pada penggunaan furniture kayu. Masalahnya, jamur juga masih menjadi masalah serius yang mengintai pada penggunaan furniture kain.
Baca Juga :Â Lakukan 8 Cara Ini untuk Hilangkan Lumut Membandel di Rumah, Dijamin Ampuh!
Hal ini bukan hanya karena jamur cenderung menimbulkan bau apek dan tidak sedap atau resiko masalah kulit karena kondisi yang lembap. Kondisi alergi kulit akibat adanya jamur hanya menjado salah satu akibat yang mengintai.
Ada berbagai hal lain yang bisa terjadi akibat paparan jamur. Tahun 2004, Institute of Medicine mengaitkan paparan jamur dengan masalah kesehatan lainnya seperti mengi, batuk, hingga berkaitan dengan gejala saluran pernapasan bagian atas.
Jika sudah melihat ada jamur yang muncul pada area sekitar furnitur, sudah seharusnya kamu lebih waspada. Adanya akibat pengaruh kelembapan ataupun kerusakan air dapat menyebabkan jamur menyerang kapan saja.
Baca Juga :Â 4 Cara Merawat Meja Kantor Kayu, Dijamin Ampuh dan Anti Ribet!
Kondisi kelembapan yang berlebihan, adanya langit-langit yang bocor, dan banjir hanyalah beberapa cara kelembaban dapat masuk ke dalam furnitur kesayanganmu.
Dan hanya butuh waktu sekitar 24 jam saja bagi jamur untuk memulai pertumbuhannya yang merusak. Sangat cepat dan jika kamu lengah, tentu saja sofa maupun furnitur kain kesayanganmu yang lain bisa saja sudah jadi korban.
Jadi, terlepas dari semua penyedotan debu, pembersihan, dan perawatan, kamu masih bisa berakhir dengan sofa berjamur. Mengingat situasi penyebab masalah ini juga terkadang tidak bisa diprediksi datangnya.
Baca Juga :Â Gunakan 8 Warna Ini untuk Kursi Makan Minimalis, Ruangan Akan Lebih Elegan!
Cara Menghilangkan Jamur dari Furnitur Kain
Tentu saja sebagai pengguna sekaligus pemilik kamu pasti ingin kondisi furnitur kain di rumahmu baik-baik saja. Lantas, harus bagaimana ya cara mengatasinya jika ternyata furnitur kesayanganmu sudah terlanjur berjamur?
Jika kamu ingin menghilangkan jamur pada furnitur kain, gunakan salah satu dari tiga metode berikut:
1.     Gunakan Larutan Cuka
Larutan cuka bisa digunakan untuk membunuh jamur, jamur, dan bakteri beracun dengan efektivitas 80%. Cuka merupakan bahan yang sangat bagus untuk melawan jamur.
Secara alami, cuka dilengkapi dengan sifat asam. Bahan ini bahkan telah terbukti mampu menghilangkan kerusakan yang disebabkan oleh kelembaban yang berlebihan.
Baca Juga :Â 6 Perabot Serbaguna yang Cocok Dipakai untuk Partisi Ruangan Minimalis
Faktanya, USDA menyatakan bahwa cuka 80% efektif digunakan untuk menghilangkan jamur dan bakteri beracun lainnya.
Cara terbaik untuk menggunakan cuka adalah dengan mengencerkannya dengan mencampurkan satu bagian cuka dengan satu bagian air. Gunakan larutan tersebut untuk menyeka area yang berjamur.
Aplikasikan sedikit terlebih dahulu pada area furnitur untuk memastikan bahwa campuran yang kamu buat tidak akan merusak furnitur.
Baca Juga :Â Rekomendasi 4 Furniture Minimalis yang Cocok untuk Ruang Keluarga Sempit
Setelah bisa dipastikan, cukup bersihkan area tersebut saja. Pastikan kamu memeras dan membilas kain atau spons saat membersihkan. Setelah jamur dihilangkan, bilas furnitur dengan air bersih.
Ini akan menghilangkan cuka yang tersisa dan selanjutnya menghilangkan kemungkinan patogen. Setelah membiarkannya mengering, maka selesailah pekerjaanmu.
Bau cuka akan hilang dalam beberapa jam ke depan, dan spora diharapkan akan hilang tanpa batas waktu. Mudah, bukan?
Baca Juga :Â Simak 5 Tips Merawat Furniture Kayu Sengon Agar Lebih Awet dan Bebas Jamur
2. Gunakan Pemutih untuk Bersihkan Jamur dari Furnitur Kain
Untuk kain putih dan furnitur tidak berpori, buat larutan dengan perbandingan 1:10:20 dengan deterjen, pemutih, dan air hangat. Oleskan ke area tersebut dan gosok dengan spons atau sikat.
Selalu berhati-hati saat menggunakan pemutih, dan jangan pernah mencampurnya dengan pembersih yang tidak dikenal dan asal-asalan. Juga sebaiknya TIDAK menggunakan pemutih pada pelapis karena berisiko dapat merubah warna.
Jadi, lebih baik menggunakan solusi ini pada kain putih, kayu, dan furnitur tidak berpori lainnya. Jika kamu yakin jamur telah menembus furnitur dan merembes ke luar permukaan, maka inilah saatnya untuk menggunakan pemutih.
Baca Juga :Â 15 Karakter Pintu Baja, Apakah Lebih Unggul Jika Dibandingkan Pintu Kayu?
Pemutih adalah produk pembunuh jamur yang sangat efektif. Natrium hipoklorit memastikan bahwa spora dihancurkan. Namun, karena kekuatannya yang berbahaya, kamu perlu mengencerkan pemutih dengan air dan sedikit deterjen.
Rasio solusi yang kamu gunakan setidaknya harus 1:10:20. Itu berarti kamu perlu mencampur satu bagian deterjen dengan sepuluh bagian pemutih. Kemudian encerkan dengan 20 bagian air hangat.
Oleskan larutan tersebut ke area yang rusak dengan spons scrub atau sikat berbulu kaku. Biarkan ini mengering, dan ulangi jika perlu. Ada yang memilih untuk tidak menggunakan pemutih karena sangat korosif.
Baca Juga :Â Rekomendasi Warna Cat Tiang Teras Rumah agar Tampilan Hunian Jadi Lebih Estetik dan Menarik
Untuk mempermudah, kamu juga bisa menggunakan produk White Agent 250 atau WA-250 sebagai bahan pemutih yang aman. Produk ini juga tidak menimbulkan sifat korosif sehingga cenderung aman jika digunakan.
Demikian informasi mengenai cara menghilangkan jamur pada furnitur kain dengan mudah dan ampuh.
Semoga bermanfaat!
Sumber: alldryus.com