Musim penghujan di indonesia menjadi musim tumbuh jamur kayu. Pada musim inilah kayu biasanya terserang jamur kayu. Jamur yang muncul bisa jamur subtrat ataupun jamur permukaan kayu. Cegah serangan jamur kayu dengan tindakan preventif sedini mungkin.
Jamur kayu jadi momok tersendiri bagi produsen kayu tebang hingga pengrajin furnitur. Dampaknya mungkin terlihat sepele. Meninggalkan bekas noda berwarna gelap ataupun jamur yang muncul yang tidak merata di sekujur dan permukaan kayu. Namun jika di biarkan noda ini justru menggangu karena membuat warna kayu tidak rata.
Ada banyak jenis jamur yang menyerang kayu. Biasnya jenis jamur yang menyerang kayu pada musim penghujan adalah jamur subtrat dan jamur permukaan. Untuk jamur substrat ini memang sangat menggangu. Pasalnya merusak nilai estetika dari kayu tersebut.
Jamur ini menyerah kayu fresh cut atau habis tebang ataupun kayu yang telah dibuat menjadi barang unfinish. Tindakan preventif termudah untuk mengatasi serangan jamur kayu adalah dengan menggunakan obatanti jamur kayu.
Obat ini merupakan treatmen yang paling mudah dan praktis diaplikasikan sebelum kayu terserang jamur. Jika jamur terlanjur menyerang kayu anda dapat mengatasinya dengan cara lain. Misalnya dengan menyeragamkan warna kayu.
Cairan anti jamur kayu terbukti efektif untuk mengawetkan kayu. Sehingga efektid digunakan sebagai anti jamur kayu. Cairan tersebut tidak berbahan kimia sembarang. Pastikan bahwa menggunakan cairan anti jamur kayu yang ramah lingkungan namun efektif mencegah pertumbuhan kayu.
Cairan Anti Jamur Ramah Lingkungan Terbaik Di Indonesia
Ada baiknya anda mengetahui jamur subtrat yang paling sering menyerang kayu saat musim penghujan. Jenis jamur ini biasa dikenak dengan sebutan jamur blue stain ataupun black stain. Jamur subtrat kayu merupakan jenis jamur yang menyerang bagian substrat dari kayu. Jadi bagian dalam kayu yang diserang. Efeknya adalah warna serat kayu akan berubah. Bisa berubah menjadi warna kebiru biruan atau seperti noda hitam gelap.
Jika kondisi lingkunganya cukup buruk yaitu ditandai dengan kondisi kelembapan yang tinggi, jamur subtrat kayu menjadi lebih ganas. Pasalnya jamur ini tidak hanya meninggalkan bekas nod warna namun juga bisa membusukkan kayu.
Duet jamur dan bakteri pada kayu menyebabkan proses pembusukan pada kayu belrangsung lebih cepat. Jika hal ini di biarkan begitu saja, tentunya kerugian yang akan anda peroleh sebagai produsen. Jika jamur dan bakteri telah berkolaborasi tentu nilai jual kayu akan menurun drastis. Tingkat keokohan kayu berkurang keindahan serat kayu juga ternodai akibat efek jamur substrat tersebut.
Jamur subtrat kayu dapat menyerang berbagai macam jenis kayu. Baik kayu yang dikenal dengan kayu keras ataupun lunak. Biasanya jamur ini mudah mneyerang jenis kayu yang memiliki kadar selulosa tinggi atau kayu yang memiliki getah yang tinggi. Seperti kayu pinus, kayu karet, kayu kelapa bahkan rotan dan bambu juga dapat diserang jamur substrat. Namun bukan berarti kayu jati kampung juga tidak bisa diserang oleh jenis jamur ini.
Jamur subtratkayu menyebakan hasil kayu log yang akan di olah menjadi sulit di olah. Kayu yang banyak meninggalkan noda warna menjadi sulit untuk di finishing. Hal ini kalaupun bisa di seragamkan warnanya dengan di finishing tentu akan menggunakan banyak cat atau produk finishing lainya.
Selain itu jika jamur telah mneyerang substrat kayu, biasnaya dilakukan penyeragaman warna kayu. Teknik ini tidak bisa dilakukan begitu saja. Dibutuhkan cairan untuk memutihkan atau menyeragamkan warna kayu. Biasanya dikenal dengan nama wood bleaching atau pemutih kayu. Teknik ini bukan tidak memakan biaya. Oleh karena itu cara terbaik tentu dengan mencegah serangan jamur subtrat kayu.
Berikut ini beberapa langkah mudah untuk mengawetkan kayu agar tidak mudah terserang jamur subtrat kayu:
- Pastikan kayu di simpan pada tempat yang kering dan bersih
Kunci dari tindakan pencegahan serangan jamur kayu ada pada mengkondisikan lingkungan. Kondisi lingkungan yang tepat untuk jamur membuat jamur jadi lebih udah tumbuh. Jenis jamur ini mudah sekali tumbuh pada kondisi lingkungan kelembapan tinggi.
Oleh karena itu pastikan setelah di tebang kayu ditempatkan pada tempat yang kering, memiliki sirkulasi udara yang lancar dan tidak lembab. Jangan menyimpan kayu pada ruangan lembab dan gelap. Kondis gelap dan lembab menyebabkan munculnya jamur subtrat kayu. Jamur tidak tumbuh pada kondisi kayu yang benar benar kering ataupun basah. Oleh karena itu kondisikan pula kayu sesuai dengan syarat tersebut.
- Awetkan kayu dengan cairan anti jamur
Mengawetkan kayu adalah langkah terbaik untuk mencegah serangan jamur subtrat kayu. Teknik mengawetkan kayu dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. Anda bisa melakukan teknik pengawetan kayu dengan menggunakan cairan anti jamur kayu.
Gunakan cairan anti jamur kayu yang efektif mencegah munculnya jamur subtrat. Cairan anti jamur tersebut usahakan juga ramah lingkungan dan tidak berbahaya bagi manusia yang mengaplikasikan. Cairan anti jamur akan memudahkan proses pengawetan kayu.
Baik sebelum dikeringkan dengan baik atau saat kayu di rendam di dalam larutan anti jamur tersebut. Rekomendasi cairan anti jamur kayu terbaik dari indonesia adalah biocide wood fungicide. Cairan anti jamur yang satu ini mengandung bahan aktif tcmbt dan mbt yang di sarankan oleh pakar mikrobiologi guna mengatasi jamur ini.
Biocide wood fungicide merupakan jenis fungisida yang aman di gunakan dan ramah lingkungan. Penggunaanya juga sangat sedikit dibandingkan dengan larutan pengencernya. Efektifitasnya juga tidak perlu diragukan lagi.
Biocide wood fungicide dapat di larutkan kedalam air ataupun solvent base seperti thinner ataupun minyak. Hal ini bisa disesuaikan dengan teknik pengawetan kayu yang akan anda lakukan. Apakah akan direndam di dalam air atau menggunakan larutan solvent.
Jika kayu sudah berbentuk barang yang belum di cat, anda bisa menggunakan biocide wood fungicide dengan cara aplikasi di kuas atau lap. Cara aplikasi seperti ini lebih mudah dan praktis jika barang yang anda milki sedikit. Jika banyak mungkin anda perlu menggunakan teknik semprot untuk pencegahanya. Berbagai cara kemudahan aplikasi ini juga menjadi nilai tambah dari biocide wood fungicide.
Jadi mulai dari industri hingga perseorangan rumah tangga dapat menggunakan produk ini. Penggunaan biocide wood fungicide juga sangat rendah efeknya terhadap lingkungan. Anda hanya perlu sedikit sekali takaran biocide dalam proses aplikasi untuk kuas atau perendamanya. Bahan aktif dari bahan kimia yang digunakan mengandung tcmbt per 100gr dari bahan aktif yang dijual dalam kemasanya.
Lalu dimana anda bisa mendapatkan cairan anti jamur kayu yang efektif ini? Segera hubungi customer service kami di nomor yang tersedia di bawah artikel ini atau dapatkan biocide wood fungicide di marketplace yang ada di indonesia.