Kayu karet memiliki kelemahan, antara lain termasuk kelas awet V (sangat rendah), sehingga mudah diserang jasad perusak kayu seperti blue stain (jamur biru). Pengawet kayu karet dibutuhkan untuk treatment anti jamur blue stain untuk meningkatkan keawetan kayu karet.
Kayu karet memiliki potensi yang sangat besar untuk mengatasi kekurangan bahan baku industri mebel. Selama ini, indsutri mebel tergantung pada kayu hutan yang berkualitas tinggi dan akhir-akhir ini kapasitasnya semakin menurun, karena faktor kelangkaan dan jatah tebangan dari pemerintah.
Baca Juga : ketahui dahulu kekurangan kayu akasia, sebelum anda membeli mebel dari kayu akasia
Maka harus ada alternatif yang sangat baik bagi sebagai pengganti kayu hutan alam atau kayu komersil. Kayu karet dapat menjadi subtitor atau pengganti yang dapat ditingkatkan mutunya, yakni dengan treatment pengawetan.
Sebelum dilakukan pengawetan perlu mengatahui terlebih dahulu sifat kayu karet. Menurut Barley, dalam hasil risetnya, Pengolahan Kayu Karet untuk Bahan Baku Mebel dan Bahan Kerajinan (Puslitbang Hasil Hutan (Badan Litbang Kehutanan, Departemen Kehutanan, Bogor, 2003), sifat-sifat kayu karet diantaranya warna cerah (putih kekuningan) mudah dikerjakan (dibelah, digergaji dan diserut), agak lunak dan kekuatannya cukup memadai untuk produk mebel dan molding.
Baca Juga : jenis kayu yang tepat untuk industri mebel
Sifat mekaniknya lebih baik dibandingkan dengan jenis-jenis kayu lainnya yang mempunyai berat jenis yang hampir sama (0,78 – 0,81). Namun di sisi lain juga memiliki kelemahan kayu, antara lain termasuk kelas awet V (sangat rendah), sehingga mudah diserang jasad perusak kayu seperti blue stain (jamur biru).
Kayu Karet mudah diserang jasad perusak kayu. Pengawet kayu karet dibutuhkan untuk treatment anti jamur blue stain untuk meningkatkan keawetan kayu karet.
Blue stain adalah jamur biru yang menyerang kayu segar (baru ditebang), dalam waktu 24 jam setelah kayu karet ditebang akan diserang oleh jamur biru. Kayu yang diserang akan berwarna kotor (biru kehitaman) dan sulit untuk dihilangkan, serta menurun kualitasnya terutama penampilan warna.
Tentu penurunan kualitas bahan kayu karet untuk furniture ini tidak diinginkan, pengawet kayu karet BioCide Wood Fungicide diperlukan untuk menanggulangi jamur merugikan ini.
Konsentrasi Larutan Berdasar Pada Cuaca
Selain mengatasi blue stain pada kayu karet, Biocide Wood Fungicide dapat digunakan pada media kayu (log dan gergajian), bambu, natural fiber, rotan. Produk pengawet kayu ini dapat dilarutkan dengan air atau minyak (solvent). Pada musim kemarau, konsentrasi larutan 1,5% dan musim hujan 2,5%. Rendam kayu dalam konsentrasi tersebut, setelah 2 minggu sampai 1 bulan, kuras dan bersihkan bak.
Anti Jamur Olahan Supplier Pengawet Kayu Karet BioCide
Bahan kimia ini sangat efektif untuk pencegah pertumbuhan jamur susbtrat. Sehingga, media kayu atau lainnya memiliki umur pakai yang lebih panjang. Bahan ini sangat sesuai bagi industri perkayuan yang sedang memiliki stok kayu karet yang sangat banyak. BioCide Wood Fungiide, efektif dan tahan lama.
Rumah produksi furniture atau bangunan dapat mencobanya dengan menghubungti kontak yang tertera dalam website ini. Pengawet kayu karet ini mengajak Anda membuktikan bagaimana jamur pewarna kayu yang merusak dapat di atasi dalam jangka panjang. Kenapa demikian? Karena kita tidak bisa mengatur sifat fisi dan mekanik pada kayu karet, dan jamur dapat tumbuh kapan saja di atasnya.
