Terdapat 4 cara penting yang bisa dilakukan untuk antisipasi serangan jamur khususnya pada industri pengolahan rotan.
Seperti yang diketahui, rotan merupakan material alami yang sangat rentan mengalami kerusakan akibat serangan jamur. Jika sudah rusak, keindahan dari penggunaan produk ini tentu akan terganggu.
Pentingnya Antisipasi Serangan Jamur pada Rotan
Waspadai potensi serangan jamur pada industri pengolahan rotan! Sebagaimana kayu, bahan ini pun rentan akan ancaman berbagai jenis hama, termasuk jamur.
Simak Juga :
Mengenal Anyaman Rotan dari Fungsi Hingga Faktor Perusaknya
Lumut dan Jamur, Penyebab Kerusakan Kayu yang Harus Diwaspadai
Jamur sebagai organisme parasit-saprofit seringkali menyebabkan material berbahan organik rusak baik dari segi estetika maupun struktural. Yang lebih mengkhawatirkan lagi adalah, serangan jamur bisa datang begitu cepat dalam waktu yang tidak kita sadari. Contohnya adalah serangan dari jamur noda atau stain.
Tipe jamur seperti ini bisa menyebabkan kerusakan warna rotan hanya dalam waktu semalam saja. Sehingga proteksi maksimal harus dilakukan selama proses pengolahan rotan mulai sejak bahan tersebut dipanen.
Untuk lebih lengkapnya, silahkan ikuti 4 cara dasar berikut ini sebagai usaha menghindari kerugian akibat serangan jamur pada rotan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga : Efek Negatif Jamur pada Barang Antik
4 Cara Antisipasi Serangan Jamur pada Industri Pengolahan Rotan
Sumber: YouTube Bio Paint
Lantas apa saja sebenarnya 4 cara antisipasi yang bisa dilakukan untuk mencegah serangan jamur pada industri pengolahan rotan? Berikut ini penjabarannya.
Baca Juga :Â Mengenal Karakter, Kekurangan dan Kelebihan Kayu Kamper
1. Cermat Menangani Rotan yang Baru Dipanen
Rotan yang baru dipanen sangat rentan diserang jamur karena sifatnya yang masih basah. Pengeringan yang dilakukan sesegera mungkin adalah solusi yang bagus sebagai langkah awal pencegahan serangan jamur pada rotan. Selain itu, hindarilah menyimpan rotan apalagi rotan basah dalam ruang tertutup dan meletakannya secara sembarangan. Letakkan rotan di tempat yang sirkulasinya bagus.
Pastikan tidak ada bagian rotan yang tidak mendapat ruang yang cukup untuk penguapan. Karena hal ini juga akan berkaitan dengan potensi kemunculan jamur.
Rotan yang basah cenderung mengeluarkan kandungan airnya dan bila tidak ada ruang untuk melepasnya, uap air tersebut akan memicu pertumbuhan jamur.
Baca Juga :Â Tips Memilih Kursi Cafe yang Tepat dan Berkualitas
2. Cermat dalam Menyimpan Rotan
Sebagaimana telah disebut di atas, kita tidak boleh sembarangan menempatkan rotan. Bahkan rotan yang sudah bertransformasi menjadi produk tertentu sekalipun.
Sebab, meskipun sudah menjadi mebel atau barang apapun, bukan berarti produk tersebut menjadi tahan jamur. Pastikanlah untuk meletakkan rotan di tempat yang kering dan bersih. Selalu jaga pula kondisi rotan agar tetap kering dan bersih agar lebih awet dan tahan lama untuk digunakan.
Baca Juga :Â Bisa Jadi Kegiatan DIY, Cara Menghilangkan Jamur pada Furniture
3. Gunakan Obat Pengawet Anti Jamur yang Kualitasnya Bagus
Jangan lupa untuk menggunakan obat pengawet dari golongan anti jamur untuk menjaga kualitas dan kondisi rotan. Sebab, meski Anda sudah menyimpannya dengan benar, potensi serangan jamur masih tetap ada.
Jadi, akan jauh lebih efektif bila kita langsung menggunakan produk anti jamur sebagai langkah preventif untuk antisipasi serangan jamur pada rotan. Resapkan bahan anti jamur yang digunakan tersebut ke dalam rotan sehingga bahan itu tidak bisa ditumbuhi jamur lagi.
Sebagai rekomendasi, Anda bisa menggunakan produk Biocide Wood Fungicide dan Biocide Surface Film Preservative (SFP) untuk memenuhi kebutuhan ini.
Baca Juga :Â Cara Melindungi Garden Furniture
4. Aplikasikan Bahan Finishing yang Mampu Melindungi Rotan dari Jamur
Sumber: YouTube Bio Paint
Pelapisan rotan dengan bahan finishing akan membuat serangan jamur tak langsung mengenainya. Sehingga cara ini juga bisa jadi usaha untuk antisipasi serangan jamur pada rotan.
Baca Juga :Â Begini Cara Atasi Jamur Blue Stain pada Kayu Pinus
Tetapi tentu saja kita harus yakin bahwa bahan finishing yang kita gunakan benar-benar mampu memproteksi material tersebut.
Akan jauh lebih baik bila bahan finishing yang digunakan juga mengandung anti jamur yang ampuh. Sehingga, pastikan Anda memilih produk finishing yang tepat dan punya kapasitas untuk melindungi rotan.
Untuk produk rekomendasi yang cocok diandalkan, Anda bisa memilih produk Biovarnish sebagai cat natural kayu water based yang aman dan ramah lingkungan.
Baca Juga :Â Mengenali Karakteristik Kayu Nyatoh Sebelum Menggunakannya
Produk ini memiliki kandungan bahan anti jamur yang dapat melindungi rotan dari serangan jamur saat diaplikasikan. Selain produk cat kayu natural, ada pula Orchid Enamel Paint yang merupakan cat kayu dan besi dengan tampilan solid finish. Cat ini juga mengandung bahan anti jamur yang dapat melindungi kayu dan sejenisnya dari serangan jamur.
Anda dapat memilih di antara kedua jenis cat tersebut sesuai dengan kebutuhan finishing. Apakah ingin tampilan finishing natural, maupun solid.
Demikian informasi mengenai 4 cara penting untuk antisipasi serangan jamur pada industri pengolahan rotan. Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca Juga :Â Tips Mengetahui Penyebab Kerusakan Mebel Kayu serta Penanganannya
Di Manakah Anda Bisa Mendapat Produk Anti Jamur yang Berkualitas untuk Rotan?
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau mengenai pemesanan produk antijamur, silahkan hubungi kami melalui Whatsapp di sini. Atau melaui e-mail di info.bioindustries@gmail.com.
Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bio Industri Omnipresen secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini:
Anda juga bisa membeli seluruh produk dari Bio Industri Omnipresen secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:
Bio Center Yogyakarta
Phone / fax: 0274 388301
Hp / WhatsApp: Klik di Sini
e-mail: info@bioindustries.co.id
Bio Service Point Jepara
Phone: 0291 598992
e-mail: info@bioindustries.co.id
Bio Service Point Cirebon
Phone: 0231 320759
e-mail: info@bioindustries.co.id