Refinishing Lemari Kayu Antijamur dengan Mudah dan Cepat

Melakukan refinishing lemari kayu antijamur dapat diwujudkan dengan cara yang mudah dan tidak membutuhkan waktu lama. Ada peran dari produk-produk terkait yang juga mempengaruhi efisiensi proses pengecatan ulang tersebut.

Keberadaan lemari kayu memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Penyimpanan pakaian maupun benda lain di dalam lemari dapat terancam terkena serangan jamur pula jika serangan jamur pada lemari tidak segera diatasi.

Kemunculan Jamur pada Lemari Kayu

Ada berbagai faktor yang dapat menjadi penyebab lemari berjamur. Kondisi lingkungan, terutama faktor kelembaban menjadi alasan utama yang sangat berpotensi menimbulkan serangan jamur.

Media alami seperti kayu menjadi media yang bagus dan mendukung pertumbuhan jamur. Begitu pula saat kayu sudah diolah menjadi lemari atau produk lainnya. Disarankan untuk selalu menjaga kelembaban agar lebih terjaga dari resiko lemari berjamur.

Kemunculan jamur, lumut, atau organisme sejenisnya sering menempel pada permukaan kayu, terutama yang pada kondisi kelembaban tinggi. Sebaiknya lakukan hal untuk meminimalisir kontak antara lemari kayu dengan air, atau faktor penyebab kelembaban lainnya, seperti lokasi penyimpanan lemari yang berada di tempat lembab, sehingga meningkatkan potensi kemunculan jamur.

Periksa dan perbaiki sirkulasi udara agar kelembaban dalam ruangan lebih terjaga, sehingga penyimpanan lemari juga lebih aman dan minim akan resiko terkena serangan organisme pengganggu.

Selain itu, Anda perlu melakukan perawatan pada lemari untuk menjaga kondisinya tetap prima. Seperti penggunaan bahan pengawet kayu, atau melakukan refinishing untuk membuat tampilannya semakin menawan.

Pentingnya Melakukan Refinishing Lemari Kayu agar Antijamur

Pengecatan ulang atau refinishing adalah kegiatan yang sering dilakukan untuk membuat tampilan mebel tampak baru kembali. Dengan tampilan yang lebih menarik, diharapkan kondisi furniture juga akan kembali prima atau minimal jadi lebih baik daripada sebelumnya.

Kegiatan ini juga kerap dilakukan pada berbagai mebel, termasuk lemari kayu. Hasil refinishing lemari kayu yang bisa megatasi jamur menjadi harapan dari kegiatan pengecatan kembali yang akan dilakukan.

Sehingga, bukan hanya tampilannya yang tampak kembali lagi seperti baru. Tetapi kualitas dari mebel tersebut juga lebih kuat, agar tidak mudah terserang organisme pengganggu seperti jamur.

Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan penggunaan produk-produk dengan kualitas terbaik yang mampu memberikan hasil optimal.

Produk Apa yang Dapat Digunakan untuk Kebutuhan Ini?

Untuk fokus utama perlindungan terhadap lemari dari serangan jamur, diperlukan penggunaan bahan antijamur. Pilih produk fungisida kayu dengan kualitas terbaik yang mampu memberikan perlindungan optimal.

Pastikan pula, produk yang Anda gunakan adalah fungisida yang aman dan ramah lingkungan, sehingga tidak meninggalkan residu dari pengaplikasiannya dan tetap aman jika bersentuhan langsung dengan kulit manusia.

Anda dapat melapisi lemari dengan cat kayu water based dari Orchid Enamel Paint. Sesuaikan pemilihan warna cat sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda. Pengecatan dapat dilakukan dengan mudah dan cepat menggunakan bantuan cat ini.

Namun sebelum dilakukan refinishing, lapisi media kayu dengan bahan antijamur terlebih dahulu. Atau bisa pula dengan cara mencampurkan fungisida kayu dengan cat yang akan Anda gunakan.

Sebagai rekomendasi, Anda dapat menggunakan fungisida dari Biocide Surface Film Preservative (SFP). Produk ini dapat Anda andalkan untuk mencegah dan mengatasi kemunculan jamur pada permukaan kayu maupun media sejenis kayu.

Cara Pengecatan Ulang Lemari Kayu Bebas Jamur

Sebelum melakukan pengecatan ulang, pastikan lemari dalam kondisi kering dan siap untuk difinishing. Jangan lupa pula untuk untuk menyiapkan bahan atau produk-produk finishing yang dibutuhkan.

Agar menghasilkan lemari yang bebas jamur dan lumut, lapisi terlebih dahulu dengan Biocide SFP. Atau, campurkan larutan Biocide SFP yang sudah diencerkan dengan cat kayu yang akan digunakan. Baru setelah itu, lakukan pengecatan seperti biasa.

Siapkan bahan-bahan yang akan diaplikasikan

Anda membutuhkan beberapa bahan untuk melakukan refinishing lemari, di antaranya:

Biocide Surface Film Preservative (SFP)
Cat kayu Orchid Enamel Paint, pilih sesuai warna yang dibutuhkan
BioDuco Top Coat

Larutkan Biocide Surface Film Preservative terlebih dahulu hingga mencapai konsentrasi 1%-2%. Setelah itu, campurkan dengan Bioduco Top Coat. Aduk keduanya hingga menjadi larutan yang merata.

Larutkan Orchid Enamel Paint dengan air dengan takaran 2 bahan berbanding dengan 1 air.

Aplikasikan seluruh bahan finishing secara berkala

Anda dapat melakukan pengecatan dengan cara kuas atau semprot. Lapisi seluruh permukaan media dengan cat Orchid terlebih dahulu secara merata. Setelah itu, tunggu lapisan cat mengering sekitar 60 menit setelah diaplikasikan.

Setelah kering, Anda bisa melanjutkan dengan melakukan pengamplasan secara ambang untuk mendapat lapisan finishing yang lebih halus. Selesai dengan pengamplasan, Anda bisa melanjutkan dengan tahap pengaplikasian ulang.

Caranya sama seperti proses pengecatan sebelumnya. Tunggu kering, dan lanjutkan dengan pengaplikasian top coat.

Lapisi dengan Top Coat

Terakhir, agar ketahanan lemari lebih optimal terhadap serangan jamur Anda perlu melapisinya dengan top coat. Lapisi dengan top coat yang telah dicampur dengan Biocide SFP.

Lakukan pengaplikasian dengan cara yang sama seperti pada pengecatan Orchid Enamel Paint. Lapisi seluruh permukaan lemari kayu dengan top coat. Tunggu kering hingga semalaman (24 jam), lalu lemari dapat langsung digunakan kembali.